Thursday, October 16, 2025
More

    Extreme Job

    Duta, Landak | Masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah analisis tentang bagaimana film “Extreme Job” menggambarkan kerja sama tim dan kreativitas dalam memecahkan masalah Film berdurasi 1 jam 51 menit.

    Extreme Job” adalah film Korea Selatan yang dirilis pada tahun 2009. Film ini merupakan komedi aksi yang menceritakan tentang sekelompok detektif yang bekerja di sebuah kantor polisi kecil di pinggiran kota. Mereka ditugaskan untuk memecahkan kasus kejahatan besar, tetapi mereka lebih suka menghabiskan waktu dengan melakukan kegiatan yang tidak biasa dan lucu.

    Film ini menceritakan tentang sekelompok detektif yang dipimpin oleh Detektif Ko (diperankan oleh Ryu Seung-bum). Mereka ditugaskan untuk memecahkan kasus kejahatan besar, tetapi mereka lebih suka menghabiskan waktu dengan melakukan kegiatan yang tidak biasa dan lucu.

    Kalau polisi atau detektif lagi menyamar untuk menjebak penjahat buruannya itu sudah sering kita jumpai. Ya di novel, film atau kisah nyata. Tapi kalau penyamarannya untuk mengalihkan tujuan utama mungkin jarang kita temui, atau sedikit sekali kita ketahui. Fokus mau menangkap penjahat teralihkan dengan dunia baru yang nggak kalah menantang. Di sisi lain, di dunia baru ini para detektif yang lagi menyamar menemukan hal yang baru, beda banget dengan kesehariaan mereka sebagai penegak hukum. Seperti yang dialami oleh Chief Go (Ryu Seung Rtong) dan 4 anak buahnya Detektif Jang (Lee Ha Nui), Detektif Ma (Jin Sun Gyu), Detektif Young Ho (Le Dong Hwi) dan Detektif Jae Hoon (Gong Myung) dalam Film Extreme Job.

    Mereka mendapatkan misi untuk menangkap sindikat penjual narkoba yang dipimpin oleh Moo Bae (Shin Ha Kyun) yang bercita-cita menjadikan narkoba jadi komoditi yang mudah dijualbelikan tanpa susah payah main petak umpet dengan polisi.

    Di awal film, kita disuguhi kekonyolan timnya Chief Go yang ‘nggak becus’ menangkap satu saja buruan.  Ya nyungsep dari gondola dari gedung yang tinggi, balapan lari yang sungguh selow, sampai tabrakan beruntun yang melibatkan 22 mobil plus 1 mobil lain yang punya ‘motif’ ikutan nabrak.

    Pokoknya, timnya Chief Go ini payah nggak ketulungan. Kepala polisinya kesel lihat kinerja Go and friends. Karir mereka ada di ujung tanduk. Pilihannya cuma satu, harus bisa meringkus sindikat penjahat narkoba itu tadi.

    Asbunnya detekitf Jae Hoon malah jadi ide brilian untuk mengalihkan metode pengintaian jadi penyamaran. Entah dapat duit dari mana, mereka kemudian bisa mengambil alih restoan ayam cepat saji sebagai markas sekaligus untuk menyamar sebagai pengelola gerai ayam.

    Detektif Ma ternyata punya bakat terpendam menjadi chef untuk mengolah ayam goreng.  Jae Hoon kebagian merajang bawang dan seledri yang jumlahnya bisa bikin terharu. kalau disuruh masak, urusan yang berhubungan dengan bawang gin pun bikin aku nyerah karena bikin mata terasa pedas.

    Balik lagi ke Film Extreme Job. Sementara Ma dan Jae Hoon sibuk di dapur, yang lainnya pun punya tugas masing-masing. Detektif Jang sibuk jadi waitress dan membersihkan meja, Chief Go jadi kasir dan ngurusin orderan via telepon sementara Young Ho Cuma ngumpet di mobil ngintipin target yang diburu.

    Menunggu itu emang ngeselin. Ya wajar saja kalau Young Ho misuh-misuh.  Yang laen punya kesibukan baru dengann jobdesk penyamaranya, sementara Young Ho berasa gabut alias gaji buta dengan tugasnya karena diem terus di mobil. Kerjaannya ngintipin gedung di sebrang gerai resto ayam goreng mereka ga menemukan titik terang aktifitas sindikat narkotika buruannya.

    Di sisi lain, penyamaran mereka malah terancam gagal. Pasalnya gerai ayam goreng mereka malah jadi terkenal dan jadi trending topic. Demi menyelamatkan misi penyamaran, saat masuk tv wajah mereka minta diblurin.

    Semua kesibukan itu membuat mereka nyaris lupa dengan misi mereka sebagai detektif yang mengintai Mu-bae. Saat Mu-bae muncul di markas tersebut, hanya Young-ho yang menguntit dan detektif lain sibuk di restoran. Mereka pun kehilangan Mu-bae dan tidak mengetahui bahwa anak buah dari gembong narkoba tersebut sudah pindah markas.

    Sementara itu, Mu-bae yang melihat popularitas restoran ayam goreng tersebut di berbagai media memiliki ide untuk memanfaatkannya. Mereka berniat untuk bekerja sama dengan restoran tersebut dan menjadikannya alat untuk menyelundupkan narkoba ke para pelanggan mereka. Anak buah Mu-bae kemudian membeli restoran tersebut dan menjadikannya bisnis waralaba nasional.

    Ayam goreng marinade iga suwon segera membuka cabang di berbagai tempat. Namun karena cabang tersebut dikelola oleh para preman anak buah Mu-bae, restoran cabang pun menjadi kacau. Kelima detektif kemudian mencoba mengusut apa yang terjadi hingga menemukan fakta bahwa bisnis restoran mereka dimanfaatkan oleh para pengedar narkoba.

    Detektif Ma yang melakukan pengintaian seorang diri kemudian tertangkap oleh anak buah Mu-bae. Empat detektif lain kemudian mencoba melacak lokasi Detektif Ma. Mereka akhirnya berhasil menemukan Mu-bae yang tengah bertransaksi narkoba dengan kriminal terkenal lainnya, Ted Chang. Para detektif pun terlibat aksi pertarungan dengan para penjahat tersebut.

    Setelah menjalani pertarungan yang cukup sengit, para detektif berhasil menang dan menangkap Mu-bae, Ted Chang, beserta seluruh anak buah mereka. Tim yang mulanya nyaris dibubarkan tersebut pun justru mendapat apresiasi dan seluruh anggota tim mendapat kenaikan pangkat dari kepolisian.

    Kesimpulan Sementara

    Berdasarkan data yang sudah ada, dapat disimpulkan bahwa film “Extreme Job” menggambarkan kerja sama tim dan kreativitas dalam memecahkan masalah dengan cara yang unik dan menarik. Berikut beberapa poin penting:

    Kerja sama tim: Tim detektif dalam film ini bekerja sama dengan baik untuk memecahkan kasus kejahatan besar, meskipun mereka memiliki kepribadian dan keahlian yang berbeda-beda. Kreativitas: Tim detektif menggunakan kreativitas mereka untuk mengembangkan strategi penyamaran yang unik, yaitu dengan membuka restoran ayam goreng sebagai tempat untuk mengintai penjahat. Pengalihan fokus: Awalnya, tim detektif fokus pada misi mereka, tetapi kemudian mereka lebih fokus pada menjalankan restoran ayam goreng dan menemukan kesenangan di dalamnya. Kesuksesan: Meskipun awalnya tim detektif terlihat tidak becus, mereka akhirnya berhasil menangkap penjahat dan mendapatkan apresiasi dari kepolisian. Humor dan kesenangan: Film ini menunjukkan bagaimana humor dan kesenangan dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kinerja tim detektif.

    Dengan demikian, film “Extreme Job” dapat dikatakan sebagai contoh bagaimana kerja sama tim dan kreativitas dapat membantu memecahkan masalah yang sulit, serta bagaimana humor dan kesenangan dapat berperan dalam meningkatkan kinerja tim. (Kristina Yuni Anggreni_PMAT_San Agustin).

    Related Articles

    Stay Connected

    1,800FansLike
    905FollowersFollow
    7,500SubscribersSubscribe
    spot_img
    spot_img

    Latest Articles