Penulis: Leonardus Acon (Peserta Lomba Menulis Opini Sosok Mgr. Agustinus Agus Uskup Agung Pontianak)
MajalahDUTA.Com, Pontianak- Keuskupan Agung Pontianak merupakan salah satu Keuskupan yang berada di Provinsi Kalimantan Barat. Keuskupan ini memiliki 26 paroki (sumber : Wikipedia.org). Sejak tanggal 3 Juni 2014-sekarang, keuskupan ini dipimpin oleh Mgr. Agustinus Agus. Uskup kelahiran Lintang, Kapuas, Sanggau, 22 November 1949 ini merupakan putera Dayak. Dalam karya pelayanannya, uskup ini sebelumnya pernah menjadi Uskup di Keuskupan Sintang.
“Instaurare Omnia in Christo” itulah motto yang digunakan beliau. Saya sangat mengagumi sosok ini, karena pada setiap pelayanannya, Mgr. Agustinus Agus selalu melayani umat dengan penuh kasih, ia sangat ramah dalam melayani umat, dan dilihat dari feed di akun Instagram milik beliau (@mgr.agus), ia sangat dekat dengan anak-anak.
BACA: MGR. AGUSTINUS AGUS: GEMBALA PEDULI YANG BANYAK MELAHIRKAN KARYA
“Mgr boleh foto bareng ngak?” itulah kalimat pertama yang saya ucapkan secara langsung kepada Mgr. Agustinus Agus dan dengan ramah beliau menjawab “ya”, sesederhana itu kebahagiaan yang bisa kudapat dari orang yang sangat kukagumi tersebut, karena bisa mengabadikan moment bersama beliau yang kebetulan kala itu bertepatan dengan Hari Minggu Misi.
Saya yang berasal dari pelosok daerah yang dimana kemungkinan untuk bertemu dengan uskup sangat jarang bahkan mungkin tidak ada, dengan saya merantau menuntut ilmu ke Pontianak, saya dapat menjumpai beliau pada saat misa, meskipun tidak setiap minggu saya bisa menjumpainya.
Sosok ini juga peduli terhadap mahasiswa-mahasiswi yang ada di keuskupan Agung Pontianak, terkhususnya yang saya lihat adalah pada mahasiswa-mahasiswi yang ada di Kota Pontianak, kepeduliannya tersebut tampak pada event-event kekatolikan yang dilaksanakan bagi mahasiswa di Kota Pontianak.
Salah satu event yang pernah saya ikuti adalah perayaan paskah bagi mahasiswa katolik se-kota Pontianak, pada kegiatan tersebut misa dipimpin langsung oleh beliau, setelah misa selesai, kegiatan selajanjutnya adalah acara di halaman SMP Bruder, pada acara tersebut beliau memberikan pesan kepada mahasiswa yang hadir dihalaman tersebut untuk menjadi pemuda yang selalu mengamalkan cinta kasih.
Acara tersebut juga di selingi dengan bernyanyi dan berjoget ria bersama beliau. Beliau turun langsung ke halaman untuk berjoget bersama mahasiswa, disitu terlihat bahwa beliau sangat dekat dan ramah terhadap umat, beliau juga menyanyikan lagu-lagu daerah yang sontak makin menambah semangat muda para mahasiswa.
BACA: SOSOK USKUP AGUNG PONTIANAK, MGR. AGUSTINUS AGUS
Dalam masa pandemi seperti saat ini, beliau tetap melayani umat Keuskupan Agung Pontianak dengan semangat. Beberapa waktu yang lalu beliau dan Gubernur Kalimantan Barat meresmikan salah satu tempat wisata ziarah rohani Katolik yaitu Rumah Retret Anjongan. Semangat dn cinta beliau terhadap pertumbuhan iman Kekatolikan umat di wilayah Keuskupan Agung Pontianak ditunjukkan dengan banyaknya pembangunan wisata rohani yang dapat membuat iman umat bertumbuh, seperti cinta Kristus yang selalu ada bagi semua umat manusia.
Di masa pandemi seperti saat ini pula, beliau selalu mengajak umat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah. Meskipun dimasa New Normal ini kegiatan ekaristi umat dibatasi untuk dating ke gereja langsung (offline) untuk menghadiri misa, beliau berharap agar hal ini tidak menjadi sesuatu hal yang malah membuat relasi kita dengan-Nya jauh.
Pada misa minggu misi yang pernah saya ikuti bersama beliau, beliau mengajak untuk jangan takut dalam melayani Tuhan dan sesama. Kerahaman beliau dalam melayani umat memang patut diacungi jempol, itulah yang membuat saya kagum terhadap beliau.




