Tuesday, May 20, 2025
More

    Dari Sejarah Santo Fransiskus hingga Misi Pelayanan Terkini, Kiprah Ordo Kapusin Pontianak di Indonesia

    MAJALAHDUTA.COM, Pontianak– Ordo Saudara Dina Kapusin Propinsi Pontianak terus menorehkan jejak keberadaannya dengan semangat pengabdian dan kehidupan keagamaan yang mendalam.

    Berdiri di bawah naungan panggilan “Be a Brother for All,” ordo ini memiliki sejarah yang kaya, dimulai dari Santo Fransiskus dari Assisi pada abad ke-13.

    Foto: Ilustrasi Santo Fransiskus dari Assisi (Sumber: Kapusin Muda Blog)

    Sejarah dan Perkembangan Ordo Kapusin

    Santo Fransiskus dari Assisi mendirikan Ordo Saudara Dina, yang kemudian berkembang menjadi Ordo pertama untuk laki-laki (OFM, OFMConv, dan OFMCap).

    Ordo Kapusin (OFMCap) sendiri resmi berdiri pada 3 Juli 1528, dipimpin oleh Matheus dari Bascio.

    Nama “Kapusin” berasal dari teriakan anak-anak yang menyaksikan saudara-saudara dina mengenakan jubah dengan kap panjang dan runcing, yang kemudian diabadikan menjadi Ordo Fratrum Minorum Capuccinorum.

    Sumber: Kapusin Muda Blog

    Kapusin Propinsi Pontianak

    Ordo Kapusin telah berkarya di Indonesia sejak 1905, dan pada Februari 1994, Kapusin Pontianak memisahkan diri menjadi propinsi sendiri.

    Dengan nama pelindung Santa Maria Ratu Para Malaikat, propinsi ini didirikan pada 21 Februari 1994.

    Saat ini, mereka berkarya di wilayah Keuskupan Agung Pontianak, Keuskupan Sanggau, Keuskupan Sintang, Keuskupan Palangka Raya, dan Keuskupan Agung Jakarta.

    Jenis Karya dan Pengabdian

    Saudara-saudara Kapusin Pontianak aktif dalam berbagai bidang pengabdian, termasuk pelayanan pastoral, pembimbingan rohani, pendampingan kaum muda, manajemen bangunan, pendidikan, dan pelayanan di bidang medis.

    Mereka juga berkontribusi pada pengembangan masyarakat, pemeliharaan seni budaya, dan berkarya di daerah-daerah misi.

    Gambar: Logo Saudara Dina Kapusin (Sumber: Kapusin Muda Blog)

    Ciri Khas Ordo Kapusin

    Ordo Kapusin Pontianak dikenal dengan hidup dalam persaudaraan (fratenitas), di mana doa menjadi nafas hidup dan setiap saudara menghayati kemiskinan serta kedinaan dalam kehidupan sederhana.

    Mereka menjunjung tinggi nilai-nilai option for the poor, terbuka pada setiap tugas yang dibutuhkan oleh Ordo dan Gereja lokal, serta berperan aktif dalam mempromosikan keadilan, perdamaian, dan keutuhan ciptaan.

    Dengan semangat yang memancar dari sejarah panjang mereka, Ordo Saudara Dina Kapusin Propinsi Pontianak terus menjadi pilar keberagaman dan kepedulian luas di masyarakat.

    Melalui pengabdian dan kehidupan keagamaan mereka, mereka menjadi teladan inspiratif bagi banyak orang dalam mengikuti panggilan “Be a Brother for All.”

    Editor: Samuel-KOMSOSKAP
    Sumber: Kapusin Muda Blog

    Related Articles

    Stay Connected

    1,800FansLike
    905FollowersFollow
    7,500SubscribersSubscribe

    Latest Articles