MajalahDUTA.Com, Mempawah – Dalam Rangka mengasah dan menguji kemampuan beladiri sekaligus menjalin tali silaturahmi dengan masyarakat, Prajurit Satgas Yonzipur 6/SD (Kompi C) melaksanakan uji kenaikan sabuk Pencak Silat PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) bertempat di Asmil 631/Antang, Kalimantan Tengah, Jumat (18/06/2021).
Sebanyak 25 personel Yonzipur 6/SD yang berada di Kompi C bersama dengan 50 masyarakat mengikuti ujian kenaikan sabuk dari hijau ke putih, sabuk putih adalah tingkatan tertinggi bagi siswa Setia Hati.
Baca juga: Ethiopia: Genosida Sedang Terjadi di Tigray
“Sabuk putih berarti bahwa seseorang yang telah mencapai tingkatan ini adalah orang yang telah mengerti arah yang sebenarnya dan telah mengetahui perbedaan antara benar dan salah. Pada tingkatan ini, seorang siswa akan menamatkan pelajaran SH Terate baik pelajaran olah kanuragan (beladiri) maupun pelajaran kerohanian, “ kata Letnan Satu Czi Agus Supriadi.
Letnan Satu Czi Agus menambahkan, pelaksaan kegiatan kenaikan sabuk ini tetap mematuhi anjuran dari pemerintah yaitu Protokol Kesehatan karena masih dalam masa pandemi Covid-19.
Baca juga: Vaksin Covid-19: NAKES RS. St.Vincentius Singkawang Terima Vaksin Perdana
“Saya berharap untuk Prajurit Yonzipur 6/SD yang melaksanakan kenaikan sabuk meuju sabuk putih dapat bersikap tenang dalam bertindak, warna putih melambangkan kesucian, oleh karena itu sifat dan watak yg diharapkan dari siswa tingkat putih adalah siswa tersebut dapat bertindak berdasarkan prinsip kebenaran, dan bersikap tenang seperti air yg mengalir, “ tutup Letnan Satu Czi Agus.